Lagi cari info soal pip kemdikbud go id login untuk cek status bantuan pendidikan tahun 2025? Tunggu dulu, jangan sampai salah alamat sekarang sudah punya rumah baru di https://pip.kemendikdasmen.go.id/. Jadi, lupakan alamat lama, ya!
Kabar baiknya, kamu tidak perlu pusing-pusing memikirkan username atau password untuk sekadar mengecek status penerima. Prosesnya super praktis, cukup siapkan Nomor Induk Siswa Nasional (NISN) dan Nomor Induk Kependudukan (NIK). Hanya dengan dua nomor sakti itu, kamu bisa langsung tahu apakah namamu terdaftar sebagai penerima bantuan atau tidak.
Program ini memang dirancang untuk memudahkan siswa dan orang tua. Tujuannya mulia, yaitu memastikan anak-anak dari keluarga kurang mampu tetap bisa bersekolah tanpa pusing memikirkan biaya. Yuk, kita kupas tuntas semua yang perlu kamu tahu tentang PIP 2025, mulai dari cara cek, besaran dana, sampai jadwal cairnya!
Sekilas tentang Program Indonesia Pintar (PIP)

Sebelum kita melangkah lebih jauh, ada baiknya kita segarkan ingatan tentang apa itu PIP. Sederhananya, PIP adalah program bantuan dari pemerintah berupa uang tunai, perluasan akses, dan kesempatan belajar. Bantuan ini diberikan kepada anak-anak usia sekolah (6-21 tahun) dari keluarga miskin atau rentan miskin.
Program ini merupakan penyempurnaan dari program Bantuan Siswa Miskin (BSM) yang sudah ada sebelumnya . Tujuannya jelas:
- Mencegah siswa putus sekolah karena kesulitan ekonomi.
- Menarik kembali siswa yang sudah drop out untuk melanjutkan pendidikan.
- Meringankan biaya personal pendidikan, baik yang langsung maupun tidak langsung.
Dengan PIP, pemerintah berharap setiap anak Indonesia punya kesempatan yang sama untuk meraih cita-cita melalui pendidikan, dari jenjang SD hingga SMA/SMK, bahkan melalui jalur non-formal seperti Paket A, B, dan C.
Cara Cek Penerima PIP 2025 di Situs Resmi (Super Gampang!)
Seperti yang sudah disinggung, kamu tidak perlu “login” dalam artian memasukkan email dan password. Sistemnya dirancang untuk pengecekan cepat. Ikuti langkah-langkah mudah ini, bisa langsung dari HP kamu!
- Buka Situs Resmi: Akses laman baru PIP di https://pip.kemendikdasmen.go.id/ melalui browser di HP atau komputermu.
- Cari Kolom Pencarian: Gulir sedikit ke bawah sampai kamu menemukan kolom “Cari Penerima PIP”.
- Masukkan Data Diri: Isi Nomor Induk Siswa Nasional (NISN) dan Nomor Induk Kependudukan (NIK) kamu dengan benar di kolom yang tersedia.
- Isi Captcha: Selesaikan soal perhitungan sederhana yang muncul sebagai verifikasi keamanan.
- Klik “Cek Penerima PIP”: Setelah semua terisi, klik tombol tersebut.
Dalam sekejap, status penerimaanmu akan muncul di layar. Jika namamu terdaftar, akan ada informasi lengkap mengenai status pencairan. Jika tidak, akan muncul keterangan “Data tidak ditemukan”.
Siapa Saja yang Berhak Dapat Bantuan PIP?

Tidak semua siswa otomatis mendapatkan PIP. Program ini punya sasaran prioritas untuk memastikan bantuan tepat sasaran. Berikut adalah kriteria utama penerima PIP:
- Pemegang Kartu Indonesia Pintar (KIP): Ini adalah prioritas utama. KIP berfungsi sebagai penanda identitas penerima PIP.
- Dari Keluarga Kurang Mampu: Siswa dari keluarga miskin/rentan miskin dengan pertimbangan khusus, seperti:
- Keluarga peserta Program Keluarga Harapan (PKH).
- Keluarga pemegang Kartu Keluarga Sejahtera (KKS).
- Berstatus yatim piatu/yatim/piatu dari panti sosial atau panti asuhan.
- Siswa yang terdampak bencana alam.
- Siswa yang putus sekolah (drop out) dan diharapkan kembali bersekolah.
- Siswa dengan kelainan fisik, korban musibah, atau dari orang tua yang mengalami PHK.
Nominal Bantuan PIP 2025: Ada Kenaikan, lho!
Besaran dana yang diterima siswa berbeda-beda, tergantung jenjang pendidikannya. Nah, ada kabar gembira nih, khususnya untuk siswa SMA/SMK, karena nominal bantuannya naik signifikan di tahun 2025.
Berikut rincian lengkap besaran dana PIP 2025:
Jenjang Pendidikan | Besaran Bantuan per Tahun | Keterangan Khusus |
---|---|---|
SD / SDLB / Paket A | Rp450.000 | Siswa kelas 1 & 6 hanya menerima setengahnya (Rp225.000). |
SMP / SMPLB / Paket B | Rp750.000 | Siswa kelas 7 & 9 hanya menerima setengahnya (Rp375.000). |
SMA / SMALB / Paket C | Rp1.800.000 | Siswa kelas 10 & 12 menerima Rp900.000. |
SMK | Rp1.800.000 | Siswa kelas 10 & 12/13 menerima Rp900.000. |
Dana ini diberikan satu kali dalam satu tahun anggaran. Pengurangan nominal untuk siswa di kelas awal dan akhir jenjang dilakukan karena mereka tidak menempuh satu tahun ajaran penuh.
Jadwal Pencairan Dana PIP 2025
Pemerintah menyalurkan dana PIP secara bertahap dalam tiga termin sepanjang tahun. Ini dilakukan agar penyaluran lebih merata dan terkelola dengan baik. Catat jadwalnya!
- Termin 1 (Februari – April 2025):
Pencairan tahap pertama ini diprioritaskan untuk siswa pemegang KIP yang datanya sudah padan sejak awal. - Termin 2 (Mei – September 2025):
Diperuntukkan bagi penerima dari usulan dinas pendidikan atau pemangku kepentingan, serta siswa yang baru melakukan aktivasi rekening dari SK Nominasi. - Termin 3 (Oktober – Desember 2025):
Tahap ini menyasar siswa yang belum menerima dana di termin 1 dan 2, atau penerima berdasarkan SK susulan.
Dana Bantuan PIP Boleh Dipakai untuk Apa Saja?
Penting untuk diingat, dana PIP harus digunakan untuk keperluan pendidikan. Tujuannya adalah untuk mendukung kelancaran proses belajar siswa. Dana ini bisa dimanfaatkan untuk:
- Membeli buku dan alat tulis.
- Membeli seragam dan perlengkapan sekolah (sepatu, tas, dll.).
- Membiayai transportasi siswa ke sekolah.
- Uang saku harian siswa.
- Biaya kursus atau les tambahan.
- Biaya praktik tambahan atau magang bagi siswa SMK.
Dengan pemanfaatan yang tepat, bantuan ini diharapkan bisa benar-benar meringankan beban orang tua dan memotivasi siswa untuk terus rajin belajar. Jadi, pastikan kamu sudah mengecek statusmu di situs yang benar dan manfaatkan bantuannya sebaik mungkin untuk masa depan pendidikanmu